Olahaninternet.My.id "7 Tips Cara Investasi Dengan Gaji Yang Kecil Atau Pas-pasan".Bagi Kita yang memiliki Penghasilan yang kecil atau Pendapatan Gaji yang pas-pasan Mungkin sangat jarang berinvestasi karena belum memiliki dana yang stabil.Namun,bukan tidak mungkin juga kita bisa berinvestasi jika kita paham dan mengerti dalam mengelola Keuangan bulanan kita.
Tahun 2020 bisa dikatakan menjadi tahun yang sangat Luar biasa buat pertumbuhan investor baru di dunia, termasuk Indonesia.
jumlah investor meningkat sangat pesat di tahun 2020 kalau dibandingkam sama tahun 2019 peningkatannya mencapai 55,8% dan perkiraan jumlah investor yg tercatat itu mencapai 3.87 juta orang per 29 Desember 2020.
Luar biasa ya?Beberapa temanku aja nih yang dari dulu tidak sempet kepikiran sama sekali soal investasi tiba-tiba mulai banyak yang nanya tips dan juga curhat gitu seputar perkembangan investasinya di media sosial.
Tapi di sisi lain, aku juga sering nih dapat pertanyaan kaya gini"Aku ingin juga dong bisa investasi kaya orang lain" "tapi dana ku pas-pasan banget. gimana dong?"
atau ada juga yang bilang kaya gini"Gimana caranya ya biar investasi bisa cepet untung?""soalnya uangnya bulan depan mau dipake buat bayar cicilan"Nah lho, gimana ya caranya biar bisa investasi? Sementara mungkin penghasilan kita masih belum stabil atau masih pas-pasan, kadang juga mungkin masih perlu ngutang?
oke jawaban singkat dari aku sebenarnya sederhana Bagi kamu yang pemasukannya belum stabil, dananya pas-pasan ya mungkin memang belum saatnya berinvestasi
Lho kok gitu sih?bukannya kita dianjurin buat berinvestasi sedini mungkin yaa?Memang betul secara teori semakin cepat kita berinvestasi, maka hasilnya dalam jangka panjang akan semakin baik
tapi dalam prakteknya kondisi keuangan setiap orang itu kan macam-macam.
dan bisa jadi ada prioritas lain yang perlu didahulukan dulu sebelum kita mulai berinvestasi dan menumbuhkan aset kita.Coba kamu bayangkan
Apa jadinya kalau investasi kita lagi mengalami penurunan?tapi ada kewajiban finansial yang harus segera kita bayar? ujung-ujungnya malah ngutang lagi dan menambah masalah baru.
di sisi lain, coba kamu pikirkan, kalau misalnya dana kamu masih terbatas berapa besar sih penghasilan yang bisa kamu dapatkan dengan investasi?
Katakanlah kamu berinvestasi secara rutin setiap bulan sekitar 100-300ribu terus keuntungan kamu dalam setahun kamu katakanlah lumayan bagus, misalnya di angka 10 persenan.Artinya dalam setahun, alokasi investasi kamu itu sekitar 1,2 sampai 3,6juta dan keuntungan kotor investasi kamu itu di sekitar 67 ribu sampai 200 ribuan.
Emang hasilnya lumayan sih, tapi mungkin dengan uang segitu malah lebih baik kamu alokasikan untuk meningkatkan skill dan keterampilan atau beli gadget produktif supaya kamu bisa menambah penghasilan kamu.
wah kalo gitu, kapan kita bisa mulai dong berinvestasi nanti kalau di tunda tunda malah tidak mulai-mulai investasinya padahal kan katanya sebaiknya kita berinvestasi sedini mungkin.
Nah, dikesempatan kali ini aku mau menjelaskan tentang tahap-tahap finansial pribadi yang menurut aku perlu dicapai secara bertahap dulu supaya kita memiliki kondisi keuangan yang sehat.
Apa yang aku jelaskan di sini, diambil dari beberapa pendekatan teori seperti piramida keuangan dan langkah menuju financial freedom
Dengan mengerti tahap-tahapan ini semoga kamu jadi lebih tau saat ini kamu ada di posisi mana dan tahu langkah apa selanjutnya yang perlu kamu prioritaskan.
Tips Dan Cara investasi Dengan Gaji Yang kecil(pas-pasan)
 |
| Investasi |
Yuk! kita mulai pembahasannya Tahap pertama itu adalah
1. dependen atau kondisi finansial dimana kita itu masih bergantung sama orang lain.
Sebagian besar kamu yang masih pelajar atau mahasiswa, kemungkinan masih di tahap ini Nah, dalam tahap ini, boleh gak sih mulai berinvestasi?
Jawabannya tergantung Boleh-boleh saja kok kalau kamu mau mulai belajar berinvestasi dengan uang jajan kuliah kamu tapi jujur aja nih,sebetulnya hampir semua pemula pasti cepat atau lambat pasti akan mengalami kesalahan-kesalahan dalam membuat keputusan investasi.
jadi kalau menurut aku kalaupun kamu bisa mulai berinvestasi dengan uang jajan dari orangtua kamu
anggap aja ini ibarat tahap buat nabung pengalaman bukan dengan mindset buat bisa jadi cepat kaya,buat mindset ingin mulai belajar lebih awal,kelak ketika kondisi keuangan kamu lebih kondusif kamu bisa lebih siap untuk mulai berinvestasi.
2.Tahap kedua adalah unstable income atau punya penghasilan tapi belum stabil
di tahap ini kamu udah gak sepenuhnya lagi bergantung sama orang lain Tapi di level ini, penghasilan kamu belum stabil belum bisa menabung dan terkadang mungkin masih perlu mengutang untuk nambal pengeluaran bulanan kamu.
Buat kamu yang masih di tahap ini, aku saranin kamu buat fokus dulu sama tujuan finansial yang lebih mendasar Apaan sih tujuannya? Tujuannya adalah menjaga cashflow yang positif dulu.Cashflow yang positif itu artinya pemasukan kamu bisa memenuhi kebutuhan dan kewajiban finansial kamu setiap bulan.
Cara buat mencapai cashflow yang positif ini bisa macam-macam dari mulai menjaga gaya hidup, meningkatkan penghasilan, atau bisa juga berusaha buat dapatkan penghasilan rutin yang stabil.
Jadi kalau di tahap ini kamu ada kelebihan dana jujur sebaiknya kamu alokasikan dulu dana itu buat meningkatkan skill, pengetahuan, atau kesempatan supaya kamu tuh bisa segera masuk ke tahap selanjutnya, yaitu kesetabilan
3.tahap yang ketiga adalah kestabilan finansial.
apanya sih yang stabil ?cashflownya yang stabil
Artinya pemasukan kamu bisa memenuhi kebutuhan rutin kamu.Di tahap ini, kamu udah bisa punya uang lebih,jadi kamu udah ga perlu ngutang lagi untuk memenuhi kebutuhan bulanan.
kalaupun ada utang, bentuknya itu adalah utang produktif buat perputaran usaha dagang atau yang sifatnya menunjang penghasilan lebih besar di masa depan.
Nah pada tahap ini, apakah kamu udah bisa mulai berinvestasi?kalo tujuannya buat belajar ya bisa-bisa aja tapi ingat, walaupun di tahap ini cashflow kamu sudah stabil,kalau tiba-tiba kamu mengalami risiko keuangan yang tidak terduga kondisi keuangan kamu bisa kacau balau dan mundur lagi ke tahap sebelumnya.
risiko keuangan yang tidak terduga itu misalnya nih kamu tiba-tiba harus dirawat di rumah sakit atau kamu kehilangan pekerjaan dan perlu waktu untuk bisa mendapatkan pekerjaan baru.
Jadi tahap finansial berikutnya yang perlu kamu capai adalah keamanan finansial Keamanan finansial ini artinya kamu sudah menyiapkan rencana gitu buat menyambut risiko finansial yang tidak terduga.
di tahap ini, kamu bisa menyisihkan kelebihan dana cashflow kamu dalam bentuk dana darurat terus kamu juga sebaiknya menyisihkan uang untuk asuransi kesehatan.kalau uangnya sayang atau belum cukup setidaknya kamu punya BPJS kesehatan dulu.
Nah, di tahap ini sebetulnya kamu sudah bisa mulai berinvestasi tapi bukan investasi yang tujuannya buat menumbuhkan aset melainkan investasi yang ideal sebagai tempat buat kamu tuh menyimpan dana darurat kamu misalnya RDPU, deposito, ataupun emas.
4.sekarang kita lanjut ke tahap berikutnya yaitu menumbuhkan aset
Nah, pada tahap ini. kondisi keuangan kamu udah stabil dan aman jadi kamu bisa fokus nih buat menumbuhkan aset kamu dan mencapai tujuan finansial kamu.Di tahap ini baru kamu bisa benar-benar mengoptimalkan kelebihan pemasukan kamu buat dikembangkan dalam bentuk investasi ataupun buat bangun usaha sampingan yang bisa jadi sumber pasif income kamu
di tahap ini, kamu juga sudah siap secara mental dan finansial untuk menghadapi risiko-risiko investasi.jadi walaupun pasar saham atau aset keuangan kamu lagi turun,secara keuangan kamu akan tetap baik-baik aja karena kamu sudah punya cashflow positif yang stabil punya dana darurat, dan juga asuransi.
Nah, fokus dan tujuan kamu di tahap ini adalah untuk menumbuhkan aset kamu supaya bisa mencapai gaya hidup yang kamu mau.kondisi keuangan kebanyakan orang sudah sangat bagus kalau sudah sampai pada di level ini.
Karena tidak banyak yang bisa mencapai ke tahap selanjutnya tapi biar kamu gak penasaran, kita bahas aja yaa
6.Tahap selanjutnya adalah financial freedom atau mencapai kebebasan finansial.
Orang yang sudah mencapai kebebasan finansial itu artinya, mereka sudah punya pemasukan pasif
baik dari investasi, bisnis, royalti, atau apapun itu yang bisa buat memenuhi semua kebutuhan dan gaya hidup mereka selama bertahun-tahun sampai meninggal.
Jadi singkatnya, mereka sudah bisa pensiun dan pemasukan pasif setiap bulannya atau dana yg mereka punya sudah bisa buat memenuhi gaya hidup tanpa perlu bekerja lagi seumur hidup.
Oh ya, kami juga sudah pernah bikin pembahasan di tulisan sebelumnya tentang hitung-hitungan kasar berapa banyak aset yang perlu kita punya supaya kita bisa mencapai kebebasan finansial yaitu Topik yang berjudul Berapa Banyak Uang Yang Perlu Kita Kumpulkan Supaya Sukses?
Nah setelah tahap financial freedom, ada tahap berikutnya lagi gak?Dalam beberapa teori sebetulnya ada satu tahap lagi yang sangat sedikit orang yang bisa mencapainya
7.yaitu tahap legacy atau pewarisan
Tahap ini diisi dengan orang-orang super kaya yang sisa hidupnya dipakai untuk mendistribusikan kekayaannya dalam bentuk amal makanya banyak orang kaya yang membangun foundation atau yayasan non-profit kaya Bill Gates, Warren Buffett, Michael Bloomberg, Jim Simons, Oprah Winfrey, JK Rowling dan yang terhebat dari semua adalah Chuck Feeney yang berhasil menyumbangkan 99,7% kekayaannya di tahun 2020 kemarin
Oke, sekian pembahasan dari aku.semoga konten Artikel ini bisa menambah wawasan finansial kamu khususnya dalam memahami prioritas finansial.
Oh ya, Artikel ini bukan bermaksud untuk mengendorkan semangat kamu untuk belajar berinvestasi.Pada dasarnya, kamu bisa kok mulai untuk mencoba dan belajar berinvestasi di tahap manapun tapi kamu juga harus tau kalau investasi itu ada risikonya.
jadi bakal lebih bijak kalau kamu memprioritaskan tahapan finansial yang bertahap dulu sebelum akhirnya kamu memutuskan untuk benar-benar optimal banget dalam berinvestasi.